Seleksi Perguruan Tinggi Negeri (PTN)
kini di kurangi oleh Kemetrian Riset, Teknologo dan Pendidikan Tinggi.
Nampaknya yang akan di kurangi dalam seleksi masuk ke Perguruan Tinggi
melalui jalur SNMPTN. Jika jalur SNMPTN sebelumnya memyediakan kuota
sekitar 50% kini menurun mnejadi 40%.
Menteri Riset mengemukakan jika kuota masuk PTN melalui jalur SNMPTN
yang semula sekitar 50% namun pada tahun ini akan di kurangi menjadi
40%. Berbeda dengan SBMPTN kuotanya tidak di kurangi dan tidak ditambah
yakni 30%. Namun untuk jalur tingkat mandiri di tingkatkan menjadi 30%.
Hal ini di Informasikan pada hari Jumat tertanggal 15 Januari 2016.
Namun pihak dari kementerian
mengungkapkan bahwa pihaknya masih memberikan kebebasan kepada PTN untuk
menyesuaikin presentase kuota yang akan di perlykan oleh PTN. Namun
yang pasti jalur SNMPTN akan di kurangi pada tahun ini. Pasalnya
pengurangan SNMPTN tersebut sebuah kebijakan yang dikeluarkan langsung oleh Kementerian.
Mohammad Nasie mnegemukakan jika pengurangan SNMPTN
di lakukan untuk menyeimbangkan seleksi mandiri. Pihak dari Kemeterian
juga berpean kepada para petugas PTN untuk dapat meningkatkan tata
kelola PTN agar menjadi lebih baik.
Nasir mengungkapan jika kebijakan
perguruan tinggi bukan mutlak milik universitas. Melainkan dukungan dari
masyarakat juga di butuhkan untuk menjadikan universitas negeri untuk
menjadi lebih baik. Untuk menjalankan pendidikan yang lebih baik
masyrakat harus berpartisipasi dengan baik.
Perlu di ketahui jika SNMPTN adalah salah
astu jalur untuk masuk di PTN dengan seleksi berdasarkan prestasi dari
caloin mahasiswa. Jika calon mahasiswa memiliki prestasi yang baik maka
dirinya diperbolehkan masuk melalui jalur SNMPTN.
Namun SBMPTN adalah jalur yang
berdasarkan dari ujian tertulis yang langsung di cetak melalui tertulis.
Biasanya pelaksanaan ini akan diselenggarakan secara bersamaan atau
serentak. Untuk jalur mandiri adalah satu – satunya jalur yang diatur
oleh PTN itu sendiri.
Saat ini SNMPTN di ikuti
sebanyak 78 PTN. Tahun ini PTN yang mengikuti SNMPTN terbilang
meningkat. Karena tahun lalu hanya 65 PTN yang mengikuti SNMPTN.
Jadwal SNMPTN pada tanggal 18 Januari
sampai 20 Februari dilakukan untuk poengisian dan verifikasi. Pada
tanggal 29 sampai 12 Maret di buka pendaftaran. Tanggal 22 Maret di
pencetakan kartu paserta sampai tanggal 21 April. kelulusan di umumkan
pada tanggal 10 Mei.